Kecelakaan Beruntun Malangbong, Satu Orang Korban Terdampar Lama di Toilet Bus

oleh
Kecelakaan beruntun dua bis umum Budiman dan satu bis umum Primajasa, Rabu 16 Agustus 2017. Konten Indonesia / Cecep S

GARUT – Tiga bus umum terlibat tabrakan beruntun di Jalan Raya Malangbong Kabupaten Garut, Jawa Barat (Jabar), Rabu, 16 Agustus 2017, sekira kurang lebih pukul 01:00 WIB dini hari.

AKP Suhartono, Kepala Kepolisian Sektor Malangbong tersebut mengatakan, yang terlibat dalam kejadian tabrakan beruntun itu, yakni dua bus umum milik PO. Budiman, dan satu bus umum milik PO. Primajasa.

“Telah terjadi tabrakan bus umum secara beruntun, yakni dua bus Budiman dan satu bus Primajasa. Kejadiannya bermula saat bus hendak menyalip sepeda motor Honda Vario nomor polisi D 2331 IA yang di kemudikan nama Arpan,” kata Suhartono, saat di konfirmasi Kontenindonesia.com di ruang kerjanya, Sabtu 19 Agustus 2017.

Suhartono berujar, sebanyak 16 orang mengalami luka-luka akibat tabrakan beruntun itu. Empat di antaranya luka berat, sementara 13 lainnya luka-luka ringan. Semua korban luka-luka dalam peristiwa tabrakan beruntun saat itu, tak lama langsung di bawa ke Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas) Malangbong untuk mendapatkan penanganan medis. Katanya.

Dikatakan Suhartono, tabrakan beruntun itu bermula saat Bus Budiman bernomor polisi Z 7523 HP melaju dari arah Tasikmalaya menuju Bandung, ketika hendak menyalip sepeda motor di area termasuk Kampung Cipeuyeum, Desa Sukamanah, Kecamatan Malangbong, Kbupaten Garut, sekitar kurang lebih pukul 01.00 WIB dini hari. Namun pada saat bus tersebut hendak menyalip, di duga speda motornya terlalu melaju ke arah kanan, sehingga terjadi tabrakan beruntun.

“Sepeda motor tersebut melaju terlalu ke arah kanan jalan, sehingga bertabrakan dengan bus Primajasa yang datang dari arah berlawanan. Kemudian bus Primajasa di tabrak bagian belakangnya oleh bus Budiman yang datang dari arah yang sama, yang akhirnya bus Primajasa tersebut menabrak salah satu rumah warga di sebelah kiri jalan.” jelas Suhartono.

Sehingga pada saat kejadian itu lanjut Suhartono, pihak kepolisian sengaja memberlakukan buka tutup jalan guna memperlancar arus lalu lintas di jalan nasional tersebut, sekaligus melakukan proses evakuasi bus yang malang melintang di jalan.

“Saat itu arus lalu lintas sengaja buka tutup, karena kendaraan masih dalam proses evakuasi,” katanya.

Sementara, menurut salah seorang dokter yang bertugas di Puskesmas Malangbong tersebut, di antara empat orang yang mengalami luka berat,  di ketahui adalah kondektur berinisial C yang tempat tinggalnya di Kampung Gunung Melati, RT 001/011, dari salah satu desa di wilayah Kecamatan Cikatomas, Kab Tasikmalaya, dengan spesipikasi luka fraktur dan sobek pada kaki sebelah kiri serta luka pada wajahnya. Yang paling parah dan langsung di rujuk ke RSUD Dr. Soekardjo Tasikmalaya, yakni yang di temukan di toilet bus Primajasa pada pagi harinya sekira pukul 07:00 WIB.

(Cecep Sutisna)

Editor : Deni

 

 

Kontenindonesia.com

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *