KAB CIAMIS|Mesin penggilas aspal (setum), terjun ke sungai. Peristiwa itu terjadi Senin (31/7/2023) sekitar pukul 09.00 wib , di perbatasan Dusun Cibulakan, Desa Sukamaju dan Dusun Mancagar, Desa Sukahaji,Kecamatan Cihaurbeuti, Kabupaten Ciamis.
Beruntung tak ada korban jiwa pada kejadian itu, karena sopir setum langsung loncat. Sementara setum bisa dievakuasi siang hari menggunakan alat berat berupa beko.
Kepala Desa Sukahaji Aud Sunarya menyampaikan bahwa kecelakaan itu terjadi ketika setum baru beres mengerjakan pengaspalan jalan di wilayahnya.
BACA JUGA; Aktivis Hukum INUTAS Katakan Miris Proses Hukum Terduga Dian, Endra; Keadilan Hukum Untuk Siapa
Saat itu ia mengajak pekerja setum untuk ke wilayahnya. Namun di tanjakan setum tak kuat maju dan mendadak mundur dan sopirnya langsung loncat.
“Jadi setum masuk sungai dekat Desa Sukahaji,” ujarnya.
Menurut dia kejadian itu merupakan yang pertama kalinya. Sebelumnya belum pernah ada setum yang tak kuat nanjak di situ.
Hanya saja memang pernah ada kecelakaan mobil bak terbuka. Itu pun pada tahun 1984 dan menyebabkan muatan anak kecil yang dibawanya meninggal dunia.
“Mengenai setum yang terguling sudah dievakuasi oleh alat berat tadi siang dan bisa naik ke atas,” pungkasnya.
Kasi Umum Desa Sukamaju Misbah mengatakan bahwa saat kejadian setum itu sedang mengaspal di Desa Sukamaju.
Namun saat di tanjakan, setum tidak kuat dan malah mundur kemudian terjun ke sungai. “Memang rawan kecelakaan pernah kecelakaan mobil juga di sana,” tuturnya.
Misbah menjelaskan mengenai kejadian ini tidak terduga sampai setum mundur lagi sampai ke sungai.
Makanya kejadianya Cukup cepat dan dan terekam vidio juga saat kejadian itu. “Untung sopir selamat dan loncat,” pungkasnya.
(Robi)