TASIKMALAYA – Dana Amanah Pemberdayaan Masyarakat( DAPM) atau juga dana Surplus Unit Pelaksana Kegiatan (UPK) tahun anggaran 2016, di Kecamatan Sukahening, Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat (Jabar). Dana tersebut berhasil di jadikan dana sosial santunan kepada anak-anak yatim piayatu yang di bagikan pada 13 Agustus 2017.
Yatin piyatu sebanyak kurang lebih 500 anak yang mendapat santunan dari dana tersebut, adalah yatim piayatu yang berada di tujuh desa, yakni Desa Banyurasa, Banyuresmi, Calingcing, Sukaheing, Kiarajangkung, Sundakerta dan Kudadepa di Kecamatan Sukahening, masing-masing mendapat santunan sebesar Rp. 120 ribu / anak yatim.
Pembagian santunan tersebut di laksanakan serentak di gedung aula masing-masing desa yang di hadiri Kepala Desa dan Tokoh Masyarakat desa masing-masing serta pihak BKAD yang menjadi sebagai pendamping di acara santunan itu.
Ketua UPK Kecamatan Sukahening tersebut, Edmayandi mengatakan, dana santunan yang di bagikan kepada anak-anak yatim piyatu itu, adalah dana sosial berasal dari anggaran Surplus Dana UPK tahun 2016. Pemberian santunan yang sering di laksanakan setiap tahun itu biasanya di berikan pada Bulan Puasa (Ramadhan). Namun karena adanya berberapa pertimbangan, maka kami berikan di bulan Agustus. Kata Yandi, saat di jumpai Wartawan KONTEN INDONESIA.COM, Rabu 23 Agustus 2017.
Kami harapkan, bantuan itu semoga bisa memberikan keringanan kepada para orang tuanya masing-masing untuk kebutuhan anaknya sekolah, dan untuk kedepannya semoga santunan yang selalu di berikan itu bisa meningkat jumlahnya dan lebih bermanfaat lagi, serta mudah-mudahan di tahun depan bisa juga menyantuni para kaum jomponya. Harapnya.
(ANTON)
EDITOR : DENI
KONTEN INDONESIA.COM
