Kabupaten Tasikmalaya – Acara pembinaan ketua Rukun Tetangga (RT) dan Rukun Warga (RW) yang di laksanakan Pemerintah Desa Sukaraja, Kecamatan Rajapolah, Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat (Jabar) Jum’at 07-10-2016.
Acara yang rutin di laksanakan di ruangan aula desa per tiga bulan sekali itu, di hadiri seluruh Ketua RT dan RW se desa tersebut, serta seluruh Jajaran Aparatur Muspika setempat.
Koko Komara selaku Penyuluh di pembinaan Rt Rw tersebut,dari Tenaga Kesejahteraan Sosial Kecamatan (TKSK) Kecamatan Rajapolah saat di wawancara Kontenjabar.com seusai acara mengatakan, penyuluhan yang di paparkan di acara pembinaan RT RW tadi, sengaja sangat di pokuskan ke arah pemaparan segala jenis penyandang masalah kesejahteraan sosial, dari mulai masalah balita,anak-anak dan orang lanjut usia (Lansia) yang terlantar, serta korban-korban napya dan orang-orang yang terbelakang seperti yang di sabilitas, dan lain sebagainya yang bisa di bilang hanya di pandang sebelah mata oleh warganya, dengan harapan agar semua ketua RT maupun ketua RW mengerti, apa saja yang sangat penting dan harus di antisifasi terkait penyandang masalah sosial.
Pengarahan kerawanan budaya sosial tersebut kata Koko, agar seluruh warga bagaimanapun kondisinya, tidak ada yang merasa terbelakangi atau di belakangkan, maupun merasa di pandang sebelah mata, karena, itu bisa jadi salah satu kerawanan sosial, ketika kerawan sosial tersebut terjadi di lingkungan, otomatis akan berdampak pada gangguan keamanan lingkungannya, contoh,,,ketika seseorang sehari-harinya di pandang sebelah mata oleh warganya,pada saat dirinya defresi,orang tersebut bisa melakukan hal-hal yang tidak di harapkan,karna menurutnya tanggung tidak di pandang sama sekali,itu kan bahaya.
Makanya lanjut Ia, para ketua-ketua RT maupun RW harus lebih bisa memahami dan mengartikan segala pemaparan terkait penyandang masalah kerawanan sosial tadi, agar bisa mengatasinya dengan cara mengarahkan ataupun mempererat kesosialan di masing-masing warganya.
Andi Lala M Apandi Kepala Desa Sukaraja tersebut juga mengatakan, di gelarnya acara pembinaan terhadap seluruh Ketua RT dan RW di Desa Sukaraja, tak lain dengan harapan agar seluruh Warga Masyarakat di setiap kampung di desa ini, bisa merasakan keamanan,ketentraman dan juga ketertiban.
Dalam pembinaan tersebut kata Andi, Selain pemaparan mengenai keamanan,ketentraman dan ketertiban, kami juga memaparkan hal-hal yang bersangkutan dengan kebutuhan Warga Masyarakat mengenai segala bentuk dokumen kependudukan, agar Warga Masyarakat tidak lagi merasa kesulitan dalam pengurusannya, karna selain pengurusannya langsung ke kantor desa, Warga Masyarakat bisa melalui Ketua RT dan RW agar bisa lebih efektif.
Mengenai keamanan,ketentraman dan ketertiban lanjut Andi, Sengaja kami arahkan Para ketua RT dan RW dalam hal itu harus bisa menjadi komando utama dalam penangannannya, dan juga Warga Masyarakat harus ikut andil bertanggung jawab yang sedikitnya membantu para ketua RT dan RW di kampungnya masing-masing, makannya, untuk pemaparan segala sesuatunya,sengaja kami gandeng dan libatkan pihak TKSK kecamatan dan juga Jajaran Aparatur Muspika setempat,dari mulai tingkat Kecamatan, Kapolsek, dan juga dari pihak Koramil setempat,yang mempunyai Visi Misi pemaparan masing-masing di bidangnya.
Andi berharap, Semoga dengan setiap adanya acara pembinaan ketua RT dan ketua RW di Desa Sukaraja ini, para ketua-ketua tersebut bisa terus lebih bertambah pengetahuannya mengenai kinerjanya masing-masing, agar Warga Masyarakat di desa ini bisa merasa sangat terbantu dalam segala sesuatunya,dan juga agar kinerja-kinerja semua ketua RT dan RW di sini bisa lebih efektip lagi dari sebelum-sebelumnya. (Deni)