TASIKMALAYA – Pada Selasa pagi 29-11-2016 sekira pukul 08:30 WIB, jelang digelarnya unjukrasa Bela Islam Jilid III pada Jum’at 02-12-2016, terkait adanya dugaan masalah Penistaan Agama oleh Gubernur non aktiv DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok. Sehingga pada Selasa pagi itu kurang lebih 1800 Umat Islam sempat memadati area Kantor Polisi Sektor (Polsek) Rajapolah, Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat (Jabar).
Pantauan Kontenjabar.com saat itu dilokasi Polsek tersbut, melihat banyaknya barisan laki-laki dan perempuan Umat Islam yang standaritas berseragam putih, konvoi berjalan kaki keluar dari Jalan Ply Over kearah Bandung untuk menuju Jakarta. Tidak hanya itu, ada juga para ibu-ibu di barisan konvoi tersebut yang mengantarkan para calon Unjukrasa Jakarta hingga titik area Polsek Rajapolah dengan membawa anak-anak kecil buah hatinya.
Menurut istri H.Masum pemilik Pondok Pesantren (Ponpes) Miftahul Huda Husmaniah Cijulang, Kecamatan Cihaurbeuti, Kab Ciamis, yang tidak sempat diketahui namanya. Pengantar para Umat Islam pejalan kaki calon ujukrasa Bela Islam Jilid III Jakartan ini, terdiri dari 200 Santriyah dan 150 Santriyin, ditambah dengan Masyarakat yang ikut, kemungkinan total yang mengantarkan sampai Polsek Rajapolah saja, semuanya kurang lebih 500 orang. “Yang saat ini hanya mengantar para pejalan kaki calon unjukrasa Jakarta sampai Polsek Rajapolah, nanti semuanya akan berangkat hari Kamis 01-12-2016, memakai armada Bis ke Jakarta”. ucap Istri H.Masum itu
Hari ini kata Ia, Setelah semalaman tadi sekitar 1300 orang lebih yang akan berangkat ke Jakarta dengan berjalan kaki semuanya beristirahat di Ponpes Miftahul Huda Husmaniah. Para jemaah pejalan kaki itu yang akan berunjuk rasa di Bela Islam Jilid III Jakarta pada Jum’at 02-12-2016, hari ini akan beristirahat didaerah Nagreg, Kecamatan Nagreg, Kab Bandung, disambut langsung oleh Bpk Ustad Kohar sebagai Imam Tanfidi FPI Jabar, dan besoknya akan diteruskan berjalan kaki kembali menuju area Jalan Tol Cilenyi. Cuma, setelah para pejalan kaki semuanya sampai diarea jalan tol, kabarnya akan langsung dijemput oleh pihak Front Pembela Islam (FPI) Pusat memakai armada bis sampai ke Jakarta.”Kebetulan suami saya pak H.Masum adalah Imam FPI Jabar, makanya semua anggota-anggota Ormas Islam semalaman pada istirahat di Ponpes”. (Deni)