BANDUNG – Petualangan Residivis yang bernama Odon, Pelaku berbagai kasus pencurian dengan tindak kekerasan di wilayah Bandung, Jawa Barat (Jabar), akhirnya berakhir setelah Satuan Reserse Kriminal Polrestabes Bandung menembaknya pada Jumat 18 November 2016 dini hari.
Saat itu, Pelaku diterjang timah panas polisi saat hendak melakukan aksi kejahatan serupa di wilayah Jalan Babakan Siliwangi, Kota Bandung.
Hal itu di benarkan Winarto Kapolrestabes Bandung, Bahwa anggotanya benar sudah menembak mati seorang pelaku tindak kejahatanan jalanan yang meresahkan Warga Masyarakat. “Dini hari tadi anggota kami terpaksa menembak mati seorang pelaku
kejahatan jalanan berinisal AM alias Odon” ucap Winarto kepada Kontenjabar.com di ruang kerjanya Sabtu 19-11-2016.
Winarto menjelaskan, Bahwa anggotanya sangat berkondisi terpaksa harus menembak mati tersangka, karena, tersangka
berusaha melakukan perlawanan keras saat hendak ditangkap. Saat itu, tersangka tertangkap basah ketika melakukan aksi pembegalan, bahkan tersangka “Odon” tersebut sempat menabrakan motornya ke motor anggota polisi yang saat itu mengejarnya. “Saat akan ditangkap, tersangka malah menyabetkan samurai yang dibawanya, sehingga dengan dasar keterpaksaan, anggota pun dua kali menembakkan senjata ke arah dada
korban (Tersangka)” kata Ia.
Peran tersangka Odon Winarto berujar, terungkap setelah sebelumnya polisi menangkap tiga pelaku begal lainnya. Ketiganya yaitu BY alias Obay, Iday, dan Adit. Dari mulut ketiganya itu, terungkap Odon adalah pimpinan komplotan begalnya.
Mereka kerap melakukan aksi kejahatan jalanan dengan modus begal di daerah Jalan Ir H Djuanda sekitarnya. Dalam menjalankan aksinya, mereka selalu membawa
senjata tajam dan tak segan melukai korbannya jika berusaha melawan.
Winarto menambahkan, saat penangkapan, salah satu anggota polisi terluka terkena sabetan “pisau cutter” yang dibawa salah satu tersangka. Hingga akhirnya
anggota pun menembak para pelaku. Dari tangan tersangka, polisi mengamankan sebuah motor matic dan satu telefon seluler yang diduga merupakan hasil curas.
Guna mengantisipasi kejahatan serupa, saat ini Polrestabes sengaja membentuk tim khusus pemburu begal yang sudah sangat meresahkan masyarakat. Tidak
tanggung-tanggung, bahkan Winarto selaku Kapolrestabes Bandung, memerintahkan anggotanya untuk melakukan tindakan tegas berupa tembak ditempat kepada para penjahat jalanan ini. (Asep Hendra Pradhana)
