TASIKMALAYA – Balai Penyuluhan Pertanian (BPP) Kecamatan Sukahening, Kabupaten Tasikmalaya Jawa Barat (Jabar). Pada Rabu 22 Maret 2017 gelar sosialisasi kegiatan peningkatan produksi, produktifitas dan juga mutu produk pertanian organik tahun anggaran 2017.
Acara sosialisasi itu, yang di laksanakan aula BPP tersebut, di hadiri Camat Sukahening, Babinsa dan 7 orang dari kelompok pertanian yang merupakan perwakilan dari tujuh desa di wilayah itu.
Kepala BPP Kecamatan Sukahening tersebut, Adis menyebut, Sosialisasi ini merupakan kegiatan rutin yang sering di gelar setiap bulan dan wajib di laksanakan setiap Kelompok Tani. Hal itu, guna merubah paradigma mereka semua, dari pertanian konvensional ke pertanian organik.
Makanya kata Adis, Dengan adanya setiap penyuluhan seperti ini, di harapkan para petani semua khususnya yang berada di wilayah Kec Sukaheuning, agar mampu menguasai dan mengetahui tata cara untuk meningkatkan kwalitas produk dan juga produktifitasnya masing-masing.
“Tidak di pungkiri, sangat di harapkan pula adanya dukungan modal. Sehingga produk dan mutu serta produktifitas itu, bisa lebih meningkat dari non organik ke organik,” kata Adis di ruang kerjanya, Rabu 22 Maret 2017.
Sedangkan tambah Adis, Target dari Kementrian Pertanian (Kementan) untuk daerah Kabupaten Tasikmalaya ini di tahun 2020 nanti, terutama dari pertanian padi organik, minimal 60% dari 15000 / hektar di bagi 5 tahun. Untuk itu, yang harus di lakukan kelompok tani adalah mendengar, melihat dan mencobanya. Baru yakin.
(Anton)
Editor : Deni
Kontenjabar.com